Sukses Bersama Magnet Rezeki

Bagikan Tulisan ini
Email this to someone
email
Share on Facebook
Facebook
Tweet about this on Twitter
Twitter
Print this page
Print

Mendapatkan ilmu baru adalah sesuatu yang sangat menyenangkan bagi saya. Alhamdulillah saya berkesempatan untuk mengikuti Super Tranining Magnet Rezeki pada hari Jumat-Sabtu tanggal, 2-3 Agustus 2019. Super training yang menghadirkan pembicara utama yang juga founder Magnet Rezeki bapak Nasrullah ini bertempat di Hotel Gerbera puncak, Bogor.

Berfoto Bersama Seusai Acara

Registrasi dimulai pada hari Jumat pukul 08.00 sampai pukul 09.00. Pukul 09 kami sudah bersiap untuk mendapatkan materi pertama. Pak Nasrulloh sebagai pemateri tunggal menyampaikan beberapa materi penting dalam ilmu magnet rezeki. Materi yang disampaikan pada hari pertama adalah landasan magnet rezeki, perisai rezeki, konsep dasar, law of projection, garpu tala dan pelaksanaan shalat magrib dan isya berjamaah.

Apa yang membuat orang tua memilih sekolah?

Ingin mengenal SWI Islamic School?

Sedangkan materi dan acara pada hari kedua adalah, shalat taubat secara sendiri-sendiri, shalat tahajjud berjamaah, bermaaf-maafan dan materi paradox of candy, spiritual meter dan terakhir adalah panah arjuna.  

Secara keseluruhan semua materinya sangatlah menarik, apalagi yang membawakan materinya adalah sang penemu ilmunya, yaitu bapak Nasrullah. Namun ada materi yang betul-betul sangat berkesan, yaitu ketika kami melaksanakan praktek ilmu garpu tala. Dalam ilmu garpu tala, kami diajarkan untuk menyelesaikan segala persoalan dengan Al-Qur’an.

Keramik Impian

Pada acara shalat taubat dan shalat tahajjud ini benar-benar menguras air mata kami peserta. Hal ini mengingat kami telah menyadari betapa banyak dosa dan kesalahan yang sudah kami perbuat kepada orang-orang baik kepada orang tua, suami/istri, anak-anak dan orang-orang disekitar kami.

Acara terakhir adalah panah arjuna. Materi ini digantikan dengan praktek memecahkan keramik menggunakan lampu bolam. Kami diberikan keramik bersih dan kami diminta menuliskan seluruh impian di atas keramik itu dengan menggunakan spidol permanen. Jika impian kita kuat dan penuh dengan keyakinan, maka keramik tersebut akan pecah setelah dijatuhi lampu bolam. Saya termasuk yang dapat memecahkan keramik dengan sekali jatuh. Sedangkan ada beberapa peserta yang baru memecahkan keramik setelah menggunakan 3-4 kali penjatuhan lampu bolam.

Demikian pelaksanaan Super Training Magnet Rezeki gelombang pertama di Bogor. Akhirnya, kami semua berharap selalu dalam limpahan rizki yang begitu deras bagai air bah. Amiin.

Baca juga: Yayasan Sekolah Wirusaha Indonesia